Data Kekerasan

Website Suara.com Alami Serangan DDoS

Webiste Suara.com terkena serangan siber hingga mengakibatkan situs tidak bisa diakses pada Selasa, 15 April 2025. Serangan yang teridentifikasi sebagai serangan DDos tersebut diketahui saat sejumlah awak Suara.com melaporkan situs sempat tidak bisa diakses. Serangan tersebut terjadi sekitar pukul 17.50 WIB hingga 19.20 WIB.

Website Indonesia Business Post Alami Serangan

Website Indonesia Business Post mengalami serangan pada Selasa, 15 April 2025. Serangan mulai terjadi sekitar puku; 09.15. Tim IT media ini kemudian melakukan pengecekan dan menemukan tabel news atau berita dari database tidak ditemukan.

Rumah Jurnalis di Langkat Dilempar Bom Molotov

Jurnalis detiknewstv.com di  Sumatera Utara mendapat serangan teror pada Jumat, 11 April 2025. Rumah Joko Purnomo yang yang juga Kabiro detiknewstv.com yang berlokasi di Kecamatan Sei Lepan, Kabupaten Langkat,  dilempar bom molotov oleh orang tidak dikenal (OTK) pada Jumat dinihari sekitar pukul 01.45 WIB.

Jurnalis di Subang Diserang saat Liputan

Jurnalis media Hadejabarnews.com diserang oleh sekelompok warga saat melakukan konfirmasi di Desa Sukahurip, Kecamatan Cijambe,Kabupaten Subang, pada Rabu 9 April 2025. Serangan itu menyebabkan jurnalis mengalami luka serius di kepala dan wajah.

Website tempo.co Alami Serangan DDoS

Situs berita Tempo mengalami serangan Distributed Denial of Service (DDoS) pada Selasa, 8 April 2025. Serangan  terdeteksi mulai terjadi sejak sehari sebelumnya, Senin, 7 April 2025 bersamaan dengan laporan edisi cetak atau konten premium berjudul “Tentakel Judi Kamboja” terbit di media tersebut.

Ajudan Kapolri Pukul Kepala Jurnalis Foto Antara

Jurnalis foto Antara, Makna Zaezar mengalami kekerasan yang dilakukan oleh ajudan Kapolri, saat meliput kegiatan Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau arus balik di Stasiun Tawang Kota Semarang pada Sabtu, 5 April 2025.
 

Jurnalis Palu Situr Wijaya Ditemukan Tewas di Jakarta

Jurnalis Insulteng.id, Situr Wijaya ditemukan meninggal pada salah satu hotel di Jakarta, pada Jumat, 4 April 2025. Pada foto yang beredar di kalangan jurnalis, wajah dan tubuhnya penuh luka lebam yang sudah menghitam. 

Meliput Demo Tolak UU TNI, Dua Jurnalis di Surabaya Alami Kekerasan

Dua jurnalis di Surabaya mengalami serangan dan intimidasi saat meliput aksi penolakan Undang-Undang TNI di depan Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Senin, 24 Maret 2025.

Dua jurnalis yang jadi korban kekerasan dan intimidasi polisi tersebut adalah Wildan Pratama, wartawan Suara Surabaya, serta Rama Indra wartawan Beritajatim.com.

Liput Aksi Tolak UU TNI, Tiga Jurnalis Sukabumi Diserang

Tiga jurnalis di Sukabumi mengalami serangan dan kekerasan saat meliput aksi Tolak UU TNI di depan kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kota Sukabumi, pada Senin, 24 Maret 2025 sore. 

Unjuk rasa penolakan  Undang-Undang Tentara Nasional Indonesia (UU TNI) di depan kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Sukabumi berakhir ricuh.

Artikel Hilang di Website SuaraPapua.com

Website SuaraPapua.com mengalami serangan pada Senin, 24 Maret 2025. Dua hari sebelumnya, pada Sabtu, 22 Maret 2025, Redaksi SuaraPapua.com menayangkan berita terkait penolakan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di seluruh Tanah Papua, yang disuarakan Himpunan Mahasiswa Papua Tenu Kota Studi Sorong.

Jurnalis Newsway di Banjarbaru, Ditemukan Tewas di Jalan

Juwita (22), jurnalis dari Newsway di Banjarmasin, ditemukan tak bernyawa di pinggir jalan di kawasan Gunung Kupang, Banjarbaru, pada Sabtu, 22 Maret 2025.

Kantor Tempo Diteror Bangkai Tikus

Kantor redaksi Tempo mendapatkan kiriman teror berupa kotak berisi bangkai tikus yang dipenggal. Petugas kebersihan Tempo menemukannya kardus berisi enam ekor tikus pada Sabtu, 22 Maret 2025, pukul 08.00 WIB.

Website Eksistensil.com Alami Serangan

Website Existensil.com mengalami serangan pada Sabtu, 22 Maret 2025. Pada Sabtu, sekitar pukul 21:05 WIB, website media tersebut diketahui pertama kali error dan tidak bisa diakses.

Tempo Terima Ancaman di Instagram

Tempo mendapat ancaman melalui Instagram  @tempodotco oleh akun @derrynoah di Instagram, pada Jumat, 21 Maret 2025.  

Jurnalis Kompas.com di Bandung Dikeroyok Massa

Jurnalis Kompas.com di Bandung, Faqih Rohman Syafei dikeroyok massa saat aksi tolak RUU TNI di Gedung DPRD Jawa Barat, pada Jumat malam, 21 Maret 2025.

Meski korban sudah menyebut dirinya seorang jurnalis, namun massa tetap memukul serta mengeroyok korban, hingga berhasil diamankan oleh rekan wartawan lainnya. Kejadian bermula saat aksi demonstrasi berlangsung hingga malam hari.

Jurnalis Tempo Alami Doxing

Jurnalis Tempo Francisca Christy Rosana (Cica) menghadapi serangan digital atau pengungkapan identitas pribadi oleh akun @derrynoah di Instagram, pada Jumat, 21 Maret 2025.  

Jurnalis Tempo Diteror Bangkai Kepala Babi

Kantor Tempo mendapat kiriman kepala Babi pada Rabu, 19 Maret 2025, dan paket tersebut baru dibuka pada Kamis 20 Maret 2025.

Kepala babi tersebut dibungkus kotak kardus yang dilapisi styrofoam.Kotak berisi kepala babi tersebut ditujukan kepada “Cica”. Di Tempo, Cica adalah nama panggilan Francisca Christy Rosana, wartawan desk politik dan host siniar Bocor Alus Politik.

Meliput Aksi Tolak RUU TNI, Jurnalis IDN Times dan Persma Diserang

Jurnalis IDN Times dan dua jurnalis Pers Mahasiswa (Persma) mengalami serangan dan kekerasan saat meliput aksi Tolak RUU TNI di gedung DPR RI, pada 20 Maret 2025.

Tino jurnalis IDN Times dipaksa untuk memberhentikan rekaman. Selain itu, perangkat kerjanya berupa handphone dan kunci motor diambil oleh beberapa orang berseragam polisi. 

Legion News Dilaporkan Karena Berita

Media legion-news.com dilaporkan ke polisi oleh anggota DPRD Makassar terkait pemberitaan.

Akun X @hariankompas Alami Gangguan

Akun X @hariankompas mengalami gangguan pada Jumat pagi, 14 Maret 2025. 

Saat akan login, tim admin tidak bisa mengakses akun di aplikasi dan website menggunakan email dan password yang biasa digunakan. 

Namun admin masih bisa terkoneksi dengan akun X menggunakan metode lain, kemudian membuat pernyataan resmi bahwa akun X tersebut tidak dapat dikendalikan sepenuhnya.