Data Kekerasan
Data Kekerasan | Tanggal kejadian | Kota/Kab | |
---|---|---|---|
Jurnalis Perempuan Alami Pelecehan di KeretaJurnalis Konteks.co.id Dea mengalami pelecehan di Commuter PT Kereta Api Indonesia (KAI) Jakarta-Bogor sepulang bertugas pada Selasa, 16 Juli 2024. Pada Selasa hari itu, sekitar jam 20.15 WIB, Dea naik KA dari arah Stasiun Duren Kalibata menuju Jakarta Kota. Dia duduk sendiri bermain telepon genggam (HP) dan memasang earphone, sehingga dia tidak memperhatikan sekeliling tempat duduknya. |
Kab. Bengkalis | ||
Liput Sidang Vonis SYL, Jurnalis Kompas TV DiserangJurnalis Kompas TV Bodhiya Vimala mengalami serangan saat meliput sidang pembacaan putusan bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) di Pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis, 11 Juli 2024. Saat itu, Bodhiya tengah bersiap mewawancarai SYL. Namun saat itu terjadi dorong-dorongan antara awak media dengan sejumlah pendukung SYL. |
Kab. Indragiri Hilir | ||
Meliput Kasus Tahanan Kabur di Jambi, Empat Jurnalis DiusirEmpat jurnalis di Jambi, mengalami penghalangan liputan dan diusir ketika meliput kasus tahanan kabur di Pengadilan Negeri Sarolangun, Provinsi Jambi, pada Rabu, 10 Juli 2024. Pengusiran dilakukan oleh Sekretaris Pengadilan Negeri Sarolangun Adri Helver Roniarta. |
Kab. Kepulauan Meranti | ||
Meliput di Markas Lantamal XIV, Jurnalis Sorong Terima Ancaman dan SeranganJurnalis Tribun Sorong, Safwan mengalami serangan, dan beberapa jurnalis menerima ancaman saat meliput di Jalan Bubara, Kelurahan Klaligi, Kota Sorong, Papua Barat Daya pada Selasa, 9 Juli 2024. Beberapa jurnalis di Kota Sorong, hari itu meliput salah satu anggota TNI-AL yang di duga meninggal dunia tidak wajar di Markas Lantamal XIV/Sorong, Papua Barat Daya. |
Sumatera Utara | ||
Jurnalis Dilarang Masuk Kampus Meliput Konferensi Pers Dekan FK UNAIRPuluhan jurnalis dilarang memasuki gerbang Kampus A Univeritas Airlangga (UNAIR) Jl Prof. Dr. Moestopo, Surabaya, untuk mengikuti konferensi pers Dekan Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Airlangga, Prof Budi Santoso, pada Senin, 8 Juli 2024. |
Kab. Batubara | ||
Jurnalis Bintan Dilarang Meliput Kegiatan RDPJurnalis dilarang meliput kegiatan rapat dengar pendapat (RDP) di gedung DPRD Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau pada Senin, 8 Juli 2024. Pelarangan liputan tersebut dilakukan oleh staf DPRD Kabupaten Bintan dan anggota Satpol PP di gedung tersebut. AJI Tanjungpinang mencatat ada 6 jurnalis yang dilarang meliput kegiatan publik tersebut. |
Kab. Pati | ||
Rumah Jurnalis Tribrata TV Terbakar, Korban dan Keluarga MeninggalRumah jurnalis Tribata TV, Sempurna Pasaribu yang bertugas di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, terbakar pada Kamis, 27 Juni 2024. Akibat pembakaran tersebut, Sempurna Pasaribu beserta istrinya, Elfirda Br Ginting. Juga anaknya Sudi Investasi Pasaribu serta cucunya Loin Situkur meninggal dalam peristiwa tersebut. |
Kab. Tanah Bumbu | ||
Jurnalis Bisnis Indonesia jadi Korban DoxingJurnalis Bisnis Indonesia, Ni Luh Angela menjadi korban doxing di Instagram oleh akun yang menggunakan nama greschinov. Akun greschinov pada Selasa, 25 Juni 2024, menulis nama lengkap jurnalis, beserta medianya. |
Kab. Bengkalis | ||
Meliput Sidang, Jurnalis Diminta Hapus FotoDua jurnalis di Sulawesi Tenggara mengalami intimidasi saat melakukan tugas jurnalistiknya. Dua jurnalis tersebut adalah Akhirman (Kendari Pos) dan Adin (Sultratop). Kedua jurnalis akan meliput kegiatan sidang pertimbangan majelis penyelesaian kerugian daerah di aula kantor Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Muna Barat, Sultra, pada Kamis 20 Juni 2024. |
Kab. Deiyai | ||
Jurnalis Fajar Diintimidasi karena BeritaJurnalis Harian Fajar, mengalami intimidasi melalui telepon, oleh pengusaha solar H Salamun (HS) di Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan, pada Jumat, 31 Mei 2024. Intimidasi diterima jurnalis setelah menulis laporan dugaan perdagangan solar subsidi untuk nelayan di kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan. Berita berjudul "Solar Subsidi Diperdagangkan Ilegal" terbit pada 20 Mei 2024. |
Kab. Pegunungan Arfak | ||
"Data tidak dipublikasikan" |
Kab. Pegunungan Arfak | ||
Jurnalis Luwuk Diintimidasi usai Menulis Laporan PungliJurnalis metroluwuk.net Helmi Liana mengalami intimidasi setelah meliput adanya dugaan adanya Pungli, terkait dengan penyaluran BBM Ilegal di SPBU Kilo 5. Intimidasi diterima pada Kamis, 30 Mei 2024. Hari itu, jurnalis yang bertugas di Kabupaten Banggai, Luwuk, Sulawesi Tengah, telah melakukan wawancara dan mengumpulkan bahan terkait dugaan pungutan liar di Salah satu SPBU di daerah itu . |
Kab. Garut | ||
Karena Berita, Pimred metroselebes Didatangi TNIPimpinan redaksi metroselebes.com Agus Panca Saputra, mendapat intimidasi pada Kamis, 30 Mei 2024. Intimidasi dilakukan oleh 6 orang dari TNI Komando Resort Militer (Korem) 132 Palu. Aparat TNI tersebut mendatangi kantor redaksi media tersebut di Palu. |
Kota Payakumbuh | ||
Jurnalis Dilarang Meliput Kegiatan PWF di BaliBeberapa jurnalis dilarang meliput kegiatan People's Water Forum (PWF) di hotel Oranjje, Jl Hayam Wuruk, Denpasar, Bali, pada Selasa, 21 Mei 2024. Selain jurnalis, panitia dan pembicara untuk diskusi kegiatan tersebut juga dilarang memasuki gedung pertemuan. Dua jurnalis yang dilarang meliput tersebut adalah Febri, dari media Radar serta Sari, yang bekerja untuk Tribun Bali. |
Kab. Tulang Bawang | ||
Jurnalis Bali Alami Serangan DigitalAkun What'sApp Jurnalis Kanal Bali, Rofiki Hasan yang bertugas di Denpasar, Bali, mengalami peretasan pada Senin, 20 Mei 2024. |
Kab. Tulang Bawang | ||
Jurnalis di Halmahera Selatan Dianiaya TNI ALJurnalis media online di Maluku Utara, Sukandi Ali dianiaya 3 anggota TNI Angkatan Laut (AL) di pos TNI AL Panamboang, kecamatan Bacan Selatan, Halmahera Selatan, pada Kamis, 28 Maret 2024. Kejadian itu berawal saat korban dijemput oleh dua terduga pelaku di rumahnya. Pelaku diantar oleh Babinsa desa Babang ke rumah korban. |
Kota Probolinggo | ||
Jurnalis Dipukul Ketika Ingin Bertemu Ketua DPD GolkarJurnalis surat kabar harian Malut Post Fadli Kayoa mengalami kekerasan di depan kantor DPD Partai Golkar Maluku Utara, Senin 22 April 2024. Hari itu, sekitar 5.30 sore, jurnalis hadir di kantor tersebut untuk melakukan wawancara dan konfirmasi kepada Ketua DPD Partai Golkar, Arifin Djafar, untuk berita politik di medianya. Namun di kantor tersebut, dia bertemu sopir Arifin Djafar. |
Kab. Nias Barat | ||
3 Jurnalis di Nabire, Dilarang Meliput Aksi DemonstrasiTiga jurnalis mengalami kekerasan, saat meliput aksi demonstrasi warga dan mahasiswa di Nabire, Papua Tengah pada Jumat, 5 April 2024. Ketiga jurnalis tersebut adalah Elias Douw, dari media wagadei.id, kemudian Kristianus Degey, dari media seputarpapua.com serta Melkianus Dogopia dari media tadahnews.com. Elias Douw, yang hadir di pasar Karang Tumaritis, Nabire sejak pukul 8.00 WIT, untuk melipu |
Kab. Keerom | ||
Meliput Demo, Polisi Pukul JurnalisJurnalis Tribun Papua com Yulianus Degei dikeroyok sejumlah oknum polisi saat meliput demo di Wadio, kabupaten Nabire, Papua Tengah, Jumat, 5 April 2024. Korban mengatakan pengeroyokan itu terjadi ketika dirinya akan meliput aksi demo damai di Jepara 2 Wadio. Ketika jurnalis sudah tiba di lokasi, massa demo ricuh.Namun saat itu, jurnalis diperkenankan meliput oleh massa di Nabire. |
Kab. Keerom | ||
Jurnalis di Medan, Diminta Hapus Rekaman WawancaraJurnalis detaksumut.id di Medan diminta menghapus rekaman konfirmasi terkait warkah sertifikat hak milik (SHM) di lingkungan 1, desa Kwala Langkat, kecamatan Tanjung Pura, kabupaten Langkat. Pelaku yang meminta rekaman itu dihapus adalah Edi, selaku pegawai bidang penetapan hak dan pendaftaran tanah BPN Langkat. |
Maluku Utara |