Jurnalis Tribun Papua com Yulianus Degei dikeroyok sejumlah oknum polisi saat meliput demo di Wadio, kabupaten Nabire, Papua Tengah, Jumat, 5 April 2024.
Korban mengatakan pengeroyokan itu terjadi ketika dirinya akan meliput aksi demo damai di Jepara 2 Wadio.
Ketika jurnalis sudah tiba di lokasi, massa demo ricuh.Namun saat itu, jurnalis diperkenankan meliput oleh massa di Nabire.
Demonstrasi semakin ricuh, ketika massa saling lempar dan membakar ban mobil di tengah jalan.
Saat kericuhan terjadi, jurnalis maju lebih dekat ke area demonstrasi, untuk melakukan siaran langsung. Namun, satu orang polisi memintanya mundur. Satu orang polisi lain bertanya kepadanya, " wartawan media mana ?"
Jurnalis menjawab " Tribun Papua.com"
Saat itu, sejumlah polisi yang menumpang mobil, baru tiba untuk memadamkan api, dan mengamankan situasi. Jawaban jurnalis tidak dihiraukan, beberapa polisi langsung memukul kepala jurnalis. Untungnya, saat itu korban menggunakan helm, sehingga hanya menyisakan sedikit lebam.
Tetapi polisi juga merampas telepon genggam jurnalis, yang dipakai meliput dan menyiarkan siaran langsung.
Merasa terpojok, korban kemudian mundur untuk mencari tempat aman. Saat ini telepon genggam korban belum dikembalikan.