2019-12-03
Kota Tangerang Selatan
Forum Betawi Rempug atau FBR mengintimidasi dan melakukan kekerasan terhadap jurnalis media daring Kabar6.com, Eka Huda Rizky saat meliput di kantor Pemerintah Kota Tangerang Selatan. Eka yang tengah meliput dipiting, tangannya ditarik dan dilarang memotret gerombolan orang tersebut.

Kejadian bermula ketika Eka sedang berada di pelataran mesjid, area Pemkot Tangsel untuk menunggu agenda liputan selanjutnya. Sekitar pukul 14.30 WIB pada Selasa, 3 Desember 2019 tiba-tiba sejumlah massa dari FBR dengan berkendara mobil dan sepeda motor masuk ke komplek Pemkot melalui gerbang. Dengan suara bising kendaraan mobil dan sepeda motor, mereka parkir di depan lobi utama.

Melihat hal itu, sebagai jurnalis Eka langsung menghampiri gerombolan tersebut untuk mencari tahu. Ia pun tak lupa mengalungkan kartu pers di lehernya sebagai tanda pengenal.

Massa berteriak-teriak di lobi Pemkot sambil mengucapkan kata-kata kasar. Eka pun mengeluarkan gadgetnya untuk mendokumentasikan kejadian itu. Namun belum sempat merekam dan memotret peristiwa tersebut, seketika sejumlah orang dari massa itu memiting lehernya, sebagian lainnya menarik paksa tangan kanannya yang memegang telpon genggam.

Eka telah menyebut kepada orang-orang itu kalau dirinya wartawan, namun mereka tetap menyeretnya keluar dari lobi. Segerombolan orang itu juga memaksa Eka menghapus foto-foto di telpon genggamnya.

“Saya sudah bilang saya wartawan, mereka malah memiting leher saya. Mereka memaksa foto-foto di HP saya dihapus,” ungkap Eka.

Pelaku

Pelaku Tidak dikenal
FBR
Ormas
FBR

Korban

Eka Huda Rizky (Nama Samaran)
Kabar6.com
Media Online