Kejadian sekitar pukul 12:30. Saat itu saya sedang berlari dari arah petamburan menuju slipi untuk meliput mobil brimob yang terbakar/dibakar. Tiba-tiba suara tembakan terdengar berkali-kali. Saya menyelematkan diri dan berlari ke arah tembok yang berada di Jalan Brigjen Katamso, dekat dengan Wisma 77. Dari jarak sekitar 100 meter polisi mengarahkan moncong senapannya ke arah saya. "Ngapain lu ngerekam," kata salah satu di antara mereka sembari berlari ke arah saya. Saya menunjukkan id card sembari bilang, "saya gak rekam,". Tapi gak digubris. Hape saya dirampas paksa. Saya kena sepak sekali di bagian pinggang, dan moncong senapan kembali diarahin ke saya. Akhirnya saya mengalah dan memilih untuk menunggu sampai kondisi mulai mereda.
Ada saksi warga setempat yang lagi duduk di Indomaret. Saat itu gak banyak wartawan yang meliput di lokasi tersebut.